Wakil Bupati Rembang, H. M. Hanies Cholil Barro’, mengajak masyarakat untuk terus menjaga dan merawat lingkungan sebagai wujud rasa syukur atas anugerah Tuhan. Ajakan tersebut disampaikan dalam kegiatan Nandur Bareng di Desa Kuangsan, Kecamatan Kaliori, Minggu (9/11/2025).
Kegiatan yang melibatkan BPBD Rembang, masyarakat Desa Kuangsan, dan para relawan itu diisi dengan penanaman seribu bibit pohon buah, antara lain sirsak, matoa, alpukat, dan jambu.
Dalam sambutannya, Wabup Hanies menyampaikan bahwa penanaman pohon merupakan langkah nyata mitigasi bencana, terutama untuk mengurangi risiko banjir yang kerap terjadi di kawasan Kali Tarung.
“Penanaman pohon ini bukan hanya sekadar kegiatan seremonial, tetapi upaya nyata untuk menjaga keseimbangan alam. Pohonpohon ini akan menjadi tanggul alami yang memperkuat badan sungai serta mencegah abrasi,” ujar Wabup.
Ia menuturkan bahwa selain berfungsi menjaga lingkungan, tanaman buah tersebut juga dapat memberi manfaat ekonomi bagi warga ketika mulai berbuah.
“Kalau kita rawat bersama, ke depan hasilnya bisa dinikmati bersama pula. Alam terjaga, ekonomi masyarakat pun bisa tumbuh,” imbuhnya.
Wabup Hanies juga mengingatkan agar kegiatan tidak berhenti pada penanaman saja, tetapi dilanjutkan dengan perawatan hingga pohon tumbuh besar dan memberi manfaat jangka panjang.
“Menanam itu penting, tapi merawat jauh lebih penting. Mari kita jaga bersama apa yang sudah kita mulai hari ini,” pesannya.
Kegiatan Nandur Bareng ini diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pelestarian lingkungan serta gotong royong dalam menjaga alam demi kesejahteraan bersama. (Mif/RD/Kominfo)
