Gus’e Peduli Kesehatan: Pemkab Jember Wujudkan Senyum dan Mobilitas melalui Operasi Bibir Sumbing dan Bantuan Kaki Palsu

Gus’e Peduli Kesehatan: Pemkab Jember Wujudkan Senyum dan Mobilitas melalui Operasi Bibir Sumbing dan Bantuan Kaki Palsu

Jember, 15 September 2025 – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat melalui program Bakti Sosial (Baksos) “Gus’e Peduli Kesehatan”. Program ini, yang telah digelar secara berkelanjutan, mencakup layanan kesehatan gratis seperti operasi bibir sumbing, pemberian bantuan kaki palsu, dan pelayanan keluarga berencana (KB), serta diintegrasikan dengan inisiatif lain untuk penanganan stunting dan perawatan kesehatan berbasis masyarakat. Kegiatan ini melibatkan berbagai instansi daerah dan mitra, dengan tujuan memastikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkeadilan bagi semua lapisan masyarakat, khususnya yang kurang mampu.

Program “Gus’e Peduli Kesehatan” tidak hanya meringankan beban biaya pengobatan bagi warga, tetapi juga menjadi wujud kolaborasi antarlembaga untuk menciptakan masyarakat Jember yang lebih sehat dan sejahtera. Acara ini telah dilaksanakan di berbagai rumah sakit daerah, dengan agenda yang disesuaikan untuk menjawab kebutuhan kesehatan prioritas.

Pelaksanaan Operasi Bibir Sumbing dan Bantuan Kaki Palsu di RSD dr. Soebandi

Pada Jumat, 5 September 2025, Pemkab Jember menggelar Baksos “Gus’e Peduli Kesehatan” di Rumah Sakit Daerah (RSD) dr. Soebandi Jember. Kegiatan ini berfokus pada operasi bibir sumbing gratis dan penyerahan bantuan kaki palsu, yang berlangsung hingga 7 September 2025. Acara pembukaan di Aula Darusy Syifa RSD dr. Soebandi dihadiri oleh Plt Direktur RSD dr. Soebandi Dr. dr. I Nyoman Semita, Sp.OT.Spine (K), Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, Kepala Dinas Sosial, Ketua TP3D Bidang Kesehatan, serta pejabat daerah dan staf medis terkait.

Menurut Ketua TP3D Bidang Kesehatan Kabupaten Jember, dr. Ulfa Elfiah, M.Kes., Sp. BPRE, Subsp. L.B.L (K), kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian Pemkab Jember terhadap kesehatan masyarakat. Sebanyak enam orang menjalani operasi bibir sumbing, sementara sepuluh orang menerima bantuan kaki palsu. Ia menyatakan bahwa pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkeadilan harus dirasakan oleh semua lapisan masyarakat, terutama mereka dengan keterbatasan ekonomi.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jember, Akhmad Helmi Luqman, S.Sos, menegaskan bahwa program bantuan kaki palsu ini bertujuan meningkatkan kualitas hidup penyandang disabilitas. Ia berharap penerima manfaat dapat lebih percaya diri dan mandiri dalam aktivitas seharihari. Pemberian kaki palsu ini menjadi yang pertama kali dilaksanakan oleh Pemkab Jember bekerja sama dengan RSD dr. Soebandi dan Mahatma Gandhi Bali, dengan harapan membuka peluang dukungan serupa di masa depan.

Meskipun tidak hadir secara langsung, Bupati Jember Muhammad Fawait, SE, M.Sc, menyampaikan pesan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang bantuan materi, tetapi juga kepedulian dan cinta terhadap sesama. Ia menekankan bahwa operasi bibir sumbing dan bantuan kaki palsu adalah upaya bersama untuk mengembalikan senyum, meningkatkan rasa percaya diri, dan membantu masyarakat hidup lebih layak. Bupati juga mengajak seluruh pihak untuk terus berkolaborasi dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Selain layanan utama, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, dan Bank Syariah Indonesia (BSI) memberikan bantuan paket sembako kepada keluarga pasien. Salah satu penerima kaki palsu menyatakan rasa syukurnya atas bantuan tersebut, karena kini ia memiliki semangat baru untuk beraktivitas dan mencari nafkah setelah lama kesulitan bekerja. Orang tua dari salah satu bayi penerima operasi bibir sumbing juga mengungkapkan rasa terima kasih, dengan harapan anak mereka dapat tumbuh percaya diri dan sehat.

Program ini merupakan kelanjutan dari Baksos sebelumnya, seperti khitan massal pada Juli dan operasi katarak di RSD Kalisat pada Agustus. Dalam pelaksanaan operasi bibir sumbing, sembilan peserta mendaftar, tetapi hanya lima yang memenuhi syarat setelah pemeriksaan medis.

Program Pro Gus’e Update di RSD Balung

Program “Gus’e Peduli Kesehatan” berlanjut pada Minggu, 14 September 2025, di RSD Balung, bersamaan dengan Program Pro Gus’e Update. Kegiatan ini dihadiri oleh direktur tiga rumah sakit daerah (RSD dr. Soebandi, RSD Kalisat, dan RSD Balung), jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), termasuk Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Nuryadi, S.STP, M.Si.

Nuryadi menjelaskan bahwa kehadiran Bagian Prokopim adalah untuk memberikan layanan kepada Bupati Jember Muhammad Fawait, SE, M.Sc, serta memastikan acara berjalan lancar sesuai rundown. Bupati memulai kegiatan dengan memantau kondisi pasien atau akseptor KB peserta Baksos, memastikan semua mendapatkan layanan kesehatan yang sesuai.

Di hadapan jurnalis, Bupati memaparkan sembilan program yang akan dilaksanakan pada tahun berikutnya atau dalam satu minggu terakhir. Di antaranya, Pemkab Jember akan menerjunkan 1.200 tenaga kesehatan (nakes) ke desadesa untuk pendampingan dan penanganan stunting, serta menekan angka kematian ibu dan bayi (AKI/AKB). Bupati menyatakan bahwa nakes ini akan langsung membantu pemerintah desa dalam mencegah pertumbuhan stunting maupun AKI/AKB.

Selain itu, akan dibentuk tim Home Care untuk penyuluhan, kunjungan, dan perawatan warga tidak mampu yang sakit di rumah. Bupati juga menyebutkan program pemasangan 4.000 sambungan listrik baru bagi warga tidak mampu, berkat upaya dari Sekretaris Fraksi Gerindra, Bambang Hariyadi.

Program yang telah dilaksanakan dalam satu minggu terakhir meliputi suksesnya pembukaan MTQ XXXI Jatim, yang dinilai Gubernur sebagai yang paling spektakuler dan melampaui MTQ Nasional; pembukaan pemesanan tiket penerbangan JemberJakarta pada 10 September, dengan penerbangan perdana pada 18 September; penyerahan honorarium kepada 22.000 guru ngaji, baik guru ngaji Muslim maupun guru ngaji Alkitab; serta Pagelaran Budaya Hyang Argopuro di Desa Arjasa dan penghargaan di bidang pendidikan dari Kompas TV.

Harapan Jangka Panjang untuk Kesejahteraan Masyarakat

Keberhasilan program “Gus’e Peduli Kesehatan” diharapkan menjadi langkah berkelanjutan dalam memperluas akses kesehatan, memulihkan senyum, dan menciptakan masyarakat Jember yang lebih sehat. Dengan sinergi antarpihak, kegiatan ini menjadi agenda rutin yang memberikan dampak positif signifikan, tidak hanya dalam kesehatan tetapi juga kesejahteraan secara menyeluruh. Pemkab Jember mengajak semua elemen masyarakat untuk mendukung inisiatif ini guna mewujudkan visi Jember yang lebih sejahtera.