Keluarga Ungkap Kejanggalan Saat Malam Zara Qairina Ditemukan di Saluran

Keluarga Ungkap Kejanggalan Saat Malam Zara Qairina Ditemukan di Saluran

Kematian tragis siswi asal Malaysia, Zara Qairina, yang ditemukan di saluran pembuangan, masih menyisakan sejumlah kejanggalan yang membuat pihak keluarga terus mencari kebenaran. Persoalan utama yang menjadi sorotan adalah kondisi asrama pada malam kematian Zara, terutama pada rentang waktu pukul 2 hingga 3 dini hari. Keluarga mempertanyakan mengapa tidak ada satupun saksi yang melihat atau mendengar hal mencurigakan, padahal menurut penuturan Zara sendiri, asrama saat itu jauh dari sunyi.

Kondisi Asrama pada Malam Kejadian

Adik Zara, Syira Leizel Janice Abdullahz, mengungkapkan bahwa Zara sempat bercerita mengenai suasana di asrama pada dini hari tersebut. Menurut pengakuan Zara, banyak anakanak yang masih terjaga pada pukul 23 pagi. Beberapa dari mereka bahkan sedang melakukan aktivitas seperti makan, mengobrol, berkumpul di kamar mandi, atau mencuci pakaian di lantai bawah. Hal ini menjadi perhatian keluarga mengingat keramaian tersebut seharusnya memungkinkan ada yang melihat atau mendengar sesuatu.

Pertanyaan Keluarga yang Menggelitik

Keluarga Zara menilai ada ketidaklogisan pada keterangan yang beredar, terutama mengenai tidak adanya saksi yang memberikan informasi mengenai insiden itu. Syira bertanya, “Jika benar banyak siswa masih terjaga saat itu, mengapa tidak ada yang melihat, mendengar jeritan, atau datang membantu?” Pertanyaan ini menyiratkan dua kemungkinan: pertama, ada yang mengetahui tetapi sengaja bungkam; kedua, insiden sebenarnya terjadi dengan cara yang sangat tersembunyi.

Ketidakadaan saksi atau bukti pendukung di tengah suasana yang seharusnya ramai menimbulkan kecurigaan baru dalam kasus ini. Keluarga merasa penting untuk menggali lebih dalam lagi fakta di balik kematian Zara demi mengungkap apa yang sebenarnya terjadi.

Tekad Keluarga untuk Menguak Kebenaran

Melihat berbagai kejanggalan, keluarga Zara menyatakan akan terus memperjuangkan kebenaran demi martabat mendiang. Mereka tidak ingin kasus ini berlalu begitu saja tanpa ada kejelasan. “Zara, kami membasahimu dengan air mata. Tapi kami akan membela martabatmu dengan kebenaran,” ucap Syira, menandakan tekad keluarganya untuk mengawal proses penyelidikan.

Keluarga juga mendorong otoritas terkait agar melakukan investigasi yang lebih transparan dan menyeluruh. Mereka berharap pengungkapan yang lebih detail bisa terjadi agar semua pihak mendapatkan kejelasan, dan hak Zara sebagai almarhumah dapat terjamin.

Dukungan dan Harapan dari Publik

Kematian Zara Qairina sudah mengguncang perhatian masyarakat di Malaysia dan menjadi sorotan media. Banyak yang berharap kasus ini mendapat penanganan serius dari pihak kepolisian agar misteri di balik kematiannya dapat terungkap tanpa ada yang ditutupi.

Kasus ini juga menjadi pengingat pentingnya pengawasan ketat terhadap kondisi asrama dan keamanan siswa, terutama dalam jamjam rawan. Masyarakat berharap kejadian serupa tidak kembali terulang jika tindakan preventif dapat diimplementasikan secara efektif.

Fakta Singkat Kasus Zara Qairina

  1. Zara Qairina adalah siswi asal Malaysia yang ditemukan meninggal dunia di saluran pembuangan.
  2. Kematian terjadi pada malam hari, sekitar pukul 23 dini hari, saat asrama seharusnya ramai.
  3. Zara sempat bercerita kepada keluarganya tentang aktivitas siswa lain yang masih terjaga pada waktu tersebut.
  4. Tidak ada saksi yang melaporkan melihat atau mendengar kejadian tersebut, menimbulkan dugaan adanya kebisuan kolektif atau penyembunyian fakta.
  5. Keluarga menuntut penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap kebenaran secara menyeluruh.

Kasus kematian Zara masih dalam tahap penyelidikan, dan pihak keluarga beserta masyarakat luas mengharapkan agar proses hukum berjalan transparan dan adil. Kebenaran di balik tragedi ini menjadi sangat penting untuk memastikan keadilan bagi Zara dan untuk mencegah kejadian serupa menimpa siswa lainnya.