Kolaborasi UNEJPemkab Jember: Peluncuran Mobil Hemat Energi Hasil Inovasi Mahasiswa

Kolaborasi UNEJPemkab Jember: Peluncuran Mobil Hemat Energi Hasil Inovasi Mahasiswa

Jember, 6 Oktober 2025 – Universitas Jember (UNEJ) bersama Pemerintah Kabupaten Jember meluncurkan dua inovasi kendaraan hemat energi karya mahasiswa Fakultas Teknik, yaitu Wilabrata DV (Diesel Vehicle) dan Basundara EKart (Gokart Listrik). Peluncuran ini menandai komitmen kuat Jember dalam mendukung teknologi ramah lingkungan sekaligus memperkuat posisi daerah ini sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan inovasi di Jawa Timur. Acara yang berlangsung di ruang lobi Rektorat UNEJ ini dihadiri oleh Bupati Jember, Muhammad Fawait, dan Rektor UNEJ, Dr. Ir. Iwan Taruna, M.Eng., IPM., ASEAN Eng., serta menjadi momentum penandatanganan nota kesepakatan (MoU) strategis antara Pemkab Jember dan UNEJ.

Inovasi Mahasiswa sebagai Aset Jember

Peluncuran Wilabrata DV dan Basundara EKart menjadi bukti nyata kreativitas mahasiswa UNEJ melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Otomotif Tawangalun. Wilabrata DV, kendaraan hemat energi berbasis mesin diesel, dirancang dengan konsep aerodinamis ringan menggunakan material canggih seperti carbon fiber dan rangka aluminium 6061. Dengan berat kurang dari 60 kilogram dan waktu pengerjaan sekitar 2,5 bulan, kendaraan ini akan menjadi andalan UNEJ dalam Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2025. Sementara itu, Basundara EKart, sebuah gokart listrik, menjadi simbol transisi menuju energi bersih dengan motor listrik bertorsi tinggi dan sistem kelistrikan yang efisien. Kendaraan ini siap berkompetisi di ajang PLN Innovation and Competition in Electricity (PLN ICE) 2025 dan diklaim sebagai gokart listrik pertama di Jember.

Bupati Jember, Gus Fawait, menegaskan bahwa inovasi ini adalah aset berharga bagi Jember. Pemerintah berkomitmen penuh untuk mendukung pengembangan produk ini hingga bisa diaplikasikan secara lebih luas. Ia juga mengapresiasi peran UNEJ sebagai universitas kebanggaan masyarakat Jember yang telah menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di kawasan ini.

Kolaborasi Strategis untuk Kemajuan Daerah

Acara peluncuran ini juga menjadi tonggak penting dalam memperkuat sinergi antara Pemkab Jember dan UNEJ. Penandatanganan MoU menandai komitmen bersama untuk mendorong inovasi, pendidikan, dan pembangunan infrastruktur yang mendukung pertumbuhan ekonomi. Gus Fawait menegaskan bahwa Jember memiliki potensi yang luar biasa, salah satunya adalah dengan memiliki jumlah perguruan tinggi terbanyak setelah Surabaya dan Malang. Namun, di sisi lain, angka kemiskinannya juga terbilang tinggi. Ia menyatakan bahwa ke depan, pihaknya akan melakukan kerja sama yang konkret. Ia pun optimistis Jember akan menjadi pemimpin pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di ujung timur Pulau Jawa, khususnya di wilayah Tapal Kuda.

Rektor UNEJ, Iwan Taruna, mengapresiasi kerja keras mahasiswa UKM Otomotif Tawangalun dan menegaskan bahwa inovasi ini sejalan dengan misi perguruan tinggi untuk memberikan dampak seluasluasnya bagi masyarakat. Ia juga mengumumkan bahwa UNEJ akan menjadi tuan rumah Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) tingkat nasional pada 2326 Oktober 2025. Dengan melibatkan 68 tim peserta dari berbagai universitas di Indonesia, acara ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian lokal Jember.

Transisi Menuju Teknologi Ramah Lingkungan

Menurut General Manager UKM Otomotif UNEJ, Dimas Kaisar Karisma Dewa, kedua kendaraan tersebut tidak hanya dirancang untuk hemat energi, tetapi juga menjadi lambang peralihan ke teknologi yang ramah lingkungan. Ia menambahkan bahwa gokart listrik yang mereka ciptakan kemungkinan merupakan yang pertama dan satusatunya di Jember, karena hingga saat ini belum ada pihak lain yang membuatnya. Sementara itu, Wilabrata DV menonjol dengan desainnya yang ringan dan aerodinamis, menjadikannya kandidat kuat dalam kompetisi nasional.

Menuju Jember sebagai Episentrum Ekonomi Baru

Peluncuran ini bukan hanya tentang inovasi teknologi, tetapi juga tentang visi besar untuk menjadikan Jember sebagai episentrum ekonomi baru di Jawa Timur. Dukungan Pemkab Jember terhadap pengembangan infrastruktur, seperti pembukaan penerbangan JemberJakarta dan penguatan sektor pendidikan serta pertanian, menjadi modal penting untuk mewujudkan visi tersebut. Kolaborasi antara pemerintah daerah dan UNEJ diharapkan dapat menghasilkan lebih banyak inovasi yang mendukung pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat.

Acara peluncuran ditutup dengan penekanan tombol sirine secara simbolis oleh Bupati Jember dan Rektor UNEJ, menandai langkah awal menuju penerapan teknologi hemat energi yang lebih luas. Dengan adanya KMHE 2025 dan dukungan penuh dari berbagai pihak, Jember siap memperkuat posisinya sebagai pusat inovasi dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Tapal Kuda.