Jember, 25 Agustus 2025 – Pemerintah Kabupaten Jember kembali menyelenggarakan Tajemtra (Tanggul–Jember Tradisional) 2025, sebuah ajang gerak jalan tradisional yang menjadi ikon tahunan daerah ini. Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu, 23 Agustus 2025, ini melibatkan 15.171 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari instansi pemerintah, masyarakat umum, hingga pelajar dan guru. Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jember turut berperan aktif dengan mengoptimalkan promosi digital melalui siaran langsung TikTok Live serta mendukung koordinasi dan dokumentasi acara, mencerminkan komitmen penuh dalam membangun citra pemerintahan yang modern dan terbuka.
Dengan mengusung tema “Satukan Langkah Menuju Jember Baru, Jember Maju,” Tajemtra 2025 tidak hanya menjadi ajang olahraga dan budaya, tetapi juga simbol sinergi antarinstansi dan masyarakat. Acara ini dimulai dari AlunAlun Tanggul sebagai titik start dan berakhir di AlunAlun Jember, berlangsung selama satu hari penuh dengan pelaksanaan yang tertib dan sesuai protokol.
Peran Strategis Diskominfo dalam Tajemtra 2025
Diskominfo Jember menunjukkan peran strategisnya dalam mendukung keberhasilan Tajemtra melalui keterlibatan tim teknis dan staf yang profesional. Sebanyak 50 personel dari Diskominfo terlibat langsung, dengan rincian dua orang sebagai juri, empat orang untuk peliputan kegiatan, empat orang untuk live streaming, serta tiga orang kru teknis dan satu influencer untuk siaran TikTok Live. Keterlibatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Kepala Dinas Kominfo, Regar Jeane Dealen Nangka, S.STP., M.Si., yang menekankan pentingnya kontribusi nyata dalam penyebarluasan informasi yang akurat dan pembangunan citra positif pemerintahan.
Inovasi Digital melalui Siaran TikTok Live
Sebagai bentuk inovasi komunikasi publik, Diskominfo memanfaatkan platform TikTok Live untuk menyiarkan jalannya Tajemtra secara langsung. Siaran ini memungkinkan masyarakat yang tidak hadir secara fisik, baik di Jember maupun luar daerah, untuk menyaksikan kemeriahan acara secara realtime. Tim penyiaran ditempatkan di dua titik strategis, yaitu AlunAlun Tanggul sebagai titik start dan AlunAlun Jember sebagai garis finish, untuk menangkap momen terbaik sepanjang rute gerak jalan.
Pemanfaatan TikTok Live dipilih karena popularitas platform ini, terutama di kalangan generasi muda, serta kemampuannya menjangkau audiens yang luas. Dengan dukungan peralatan penyiaran berkualitas, jaringan internet yang stabil, dan host interaktif, siaran langsung berlangsung lancar dan menarik. Penonton tidak hanya dapat menyaksikan jalannya lomba, tetapi juga berpartisipasi aktif melalui kolom komentar, menciptakan suasana kemeriahan yang lebih dekat dan interaktif.
Inovasi ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana hiburan dan dokumentasi, tetapi juga memperkuat citra Jember sebagai daerah yang kaya akan tradisi budaya sekaligus adaptif terhadap perkembangan teknologi. Melalui siaran digital, Diskominfo berhasil mempromosikan Tajemtra sebagai ajang yang merangkul semangat kebersamaan dan kemajuan.
Antusiasme Masyarakat dan Harapan ke Depan
Tajemtra 2025 berhasil menarik ribuan peserta dari berbagai unsur, termasuk perwakilan instansi pemerintah daerah, komunitas masyarakat, pelajar, dan guru. Rute gerak jalan yang telah ditentukan panitia dilalui dengan penuh semangat, mencerminkan antusiasme tinggi dari seluruh peserta. Acara ini juga menjadi wadah untuk mempererat koordinasi dan komunikasi antar instansi, sekaligus memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.
Bupati Jember, Muhammad Fawait, menyampaikan optimismenya terhadap kesuksesan acara ini. Ia berharap Tajemtra pada tahuntahun mendatang dapat diselenggarakan dengan lebih meriah, melibatkan lebih banyak peserta, dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Jember. Harapan ini sejalan dengan tema acara yang menekankan langkah bersama menuju kemajuan daerah.
Keberhasilan Tajemtra 2025 tidak lepas dari sinergi antarinstansi, dengan Diskominfo sebagai salah satu pilar utama dalam mendukung promosi dan dokumentasi. Melalui kontribusi nyata dalam bidang komunikasi publik, Diskominfo menunjukkan bahwa inovasi digital menjadi kunci dalam membangun pemerintahan yang modern, terbuka, dan terpercaya. Ke depan, peran teknologi informasi diharapkan terus ditingkatkan untuk mendukung kegiatan daerah yang inklusif dan berdampak positif bagi masyarakat.
